Hasil Ujian Nasional Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sudah diumumkan di berbagai wilayah. Ada yang bahagia karena nilainya memuaskan, sebaliknya ada pula yang sedih karena nilai jauh dari harapan, bahkan tidak lulus.
Setelah pengumuman, muncul satu pertanyaan besar, “Mau ke mana setelah lulus?”. Bagi yang masih bingung menjawab pertanyaan ini, ada baiknya kamu baca artikel ini sampai tuntas kemudian pilih yang menjadi keinginan terbesarmu.
1. Langsung Kerja di Perusahaan yang Kamu Inginkan
 |
| sumber: mediaindonesia.com |
Bekerja adalah impian sebagian besar siswa SMK setelah tiga—empat tahun berhadapan dengan alat-alat praktik dan tugas-tugas yang menggunung. Kini, sudah saatnya kamu mempraktikkan ilmu yang didapat.
Enggak sedikit perusahaan yang membuka lowongan kerja untuk lulusan SMK. Mereka percaya bahwa semangat belajar lulusan SMK belum luntur alias masih menggebu-gebu. Terlebih dengan alat-alat baru yang di sekolah belum pernah dilihat secara langsung.
Untuk mencari perusahaan yang tepat, kamu harus rajin berselancar di internet dan mulailah dengan memperbaiki portofoliomu, Kumpulkan hasil tugas-tugas menjadi satu folder agar HRD di perusahaan tertarik merekrutmu. Selain itu, kamu juga bisa bertanya ke Bursa Kerja Khusus (BKK) yang ada di sekolahmu karena biasanya setiap SMK bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan, termasuk rekrutmen lulusan.
2. Berbisnis? Siapa Takut
 |
| Sumber: tempo.com |
Tidak diterima kerja? Bukan masalah untuk lulusan SMK. Lulusan SMK sudah dilatih untuk berbisnis di masing-masing sekolah. Beraneka macam produk dari berbagai jurusan bisa dihasilkan oleh lulusan SMK. Jasa pun seringkali dipraktikan.
Modal itulah yang bisa kamu gunakan untuk memulai berbisnis. Tak usah bermimpi memulai bisnis dari hal besar, mulailah dari hal kecil kemudian kumpulkan modal untuk membesarkan bisnismu.
3. Melanjutkan Pendidikan Bukan Hanya Untuk Lulusan SMA
 |
| sumber : ruangmahasiswa.com |
Kata siapa kuliah hanya untuk SMA? Kuliah bisa menjadi alternatif yang cocok bagi kamu yang masih haus ilmu. Ketertinggalan materi SMA yang menjadi bahan ujian masuk perguruan tinggi bukanpenghalang anak jika kamu berusaha sekeras mungkin agar diterima di perguruan tinggi impian.
Kamu bisa kejar ketertinggalan ini dengan cara membaca rangkuman pelajaran dan giat berlatih dalam menjawab soal-soal. Jika perlu, kamu bisa ajak teman seperjuangan untuk berlatih bersama.
4. Kembangkan skills bersama Mentor
 |
| Sumber : brilio.net |
Tidak kerja, belum minat berbisnis, dan tak mau kuliah, tetapi masih haus ilmu dari berbagai bidang. Tenang, pilihan terakhir ini mungkin bisa jadi opsi bagi kamu yang masih ingin mengasah skill-mu.
Pilih bidang yang ingin ditekuni bersama mentor-mentor yang kamu yakini bisa menambah kemampuanmu. Dengan semakin majunya teknologi, kamu bisa menghubungi mereka melalui sosial media, seperti linkedin, Instagram, twitter, dan platform media sosial lainnya. Perkenalkan diri dan maksud serta tujuanmu agar niatmu tercapai. Jika sulit, ikuti pelatihan yang narasumbernya adalah mentor idamanmu.
Empat hal tersebut bisa kamu pilih salah satu atau sekaligus. Kamu punya modal kedisiplinan, kepemimpinan, ketekunan, keberanian, tanggung jawab dan solidaritas yang kamu dapat selama di SMK. Terakhir, perbaiki masa lalumu melalui media sosial yang kamu punya dan bangunlah portofolio.
Selamat berkarya!
Restu Ahmad RinaldiThis This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
- Berkomentarlah dengan sopan dan bijak sesuai isi konten.
- Jika ingin bertanya, tolong lihat dulu pada komentar sebelumnya.
- Dilarang menyisipkan iklan, link aktif, promosi, dan sebagainya. ConversionConversion EmoticonEmoticon